Jakarta, Siapa yang masih ingat dengan demam Ice Bucket Challenge? Gerakan tersebut mengkampanyekan penyakit Amyotrophic Lateral Sclerosis (ALS) dan sempat menyita perhatian banyak orang di luar negeri. Sayangnya di Indonesia hal serupa tak terjadi sehingga orang-orang masih minim kesadarannya terhadap penyakit ini seperti dikatakan dokter.
ALS adalah penyakit yang menyerang sistem motorik saraf sehingga penyandangnya perlahan akan kehilangan kemampuan otot dan jadi lumpuh. Stephen Hawking adalah salah satu contoh tokoh terkenal yang mengidapnya.
dr Sheila Agustini, SpS, dari Mayapada Hospitals mengatakan kesadaran ALS di Indonesia masih minim. Hal ini bisa dilihat dari kenyataan belum ada data dari jumlah pengidap penyakit tersebut sampai sekarang.
"Kalau di luar negeri sudah banyak informasi mengenai hal ini dan ada organisasinya juga. Kalau di Indonesia yang seperti ini belum ada jadi pasien juga enggak tau kemana harus cari informasi," kata dr Sheila dalam acara seminar ALS di Mayapada Hospitals, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (6/6/2015).
Baca juga: Aktor Terbaik Oscar 2015 Dedikasikan Penghargaan untuk Pengidap ALS
"Indonesia belum punya data epidemiologi yang jelas. Kalau stroke kita ada pencatatan data, tapi untuk ALS tidak karena belum banyak diketahui dan karena mungkin diagnosanya sulit juga," lanjutnya.
Data secara global dikatakan oleh dr Sheila bahwa ALS memengaruhi sekitar 2 dari 100 ribu orang. Di Amerika prognosisnya lebih sering lagi sekitar 5.600 per tahun atau 15 kasus setiap hari.
"Ya mungkin itu alasannya kenapa di luar penyakit ini terkenal," ujar dr Sheila.
Penyebab ALS hingga saat ini masih belum diketahui dan belum ada obat yang bisa menyembuhkannya. Penyandang hanya bisa diupayakan agar tetap bisa memiliki kualitas hidup yang baik.
http://health.detik.com/read/2015/06/06/130359/2935109/763/kurang-tenar-kesadaran-terhadap-penyakit-als-di-indonesia-masih-minim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar